Cuaca mendung dan hujan rintik-rintik yang turun tak menyurutkan semangat para pengurus dan warga Nahdlatul Ulama (NU) Ranting Tanjung dalam menggelar Ziarah Kubro Muassis NU, Minggu sore (23/02/04). Kegiatan ini menjadi momen yang penuh khidmah dan sebagai pengigat sejarah. 


Dengan serentak, para peserta berziarah ke makam sesepuh dan muassis NU di Tanjung. Mereka memanjatkan doa sebagai bentuk penghormatan kepada para pendahulu yang telah berjuang membangun dan mengembangkan organisasi Islam terbesar di Ranting NU Tanjung ini.



Ziarah ini diikuti oleh berbagai elemen NU, mulai dari pengurus ranting, Muslimat, Fatayat, GP Ansor, IPNU, dan IPPNU. Meskipun hujan turun, tak kurang dari 21 jamaah tetap hadir dengan semangat.


Ketua Tanfidziyah NU Ranting Tanjung, H. Kastiman, S.Pd., mengungkapkan rasa syukurnya atas antusiasme para warga dan pengurus NU.


"Alhamdulillah, acara ziarah sore hari ini berjalan lancar. Awalnya, saya hanya mengajak perwakilan pengurus dan BANOM (badan otonom), tapi ternyata banyak yang antusias ikut meski diguyur hujan. Bahkan, Mas Yahya, anggota DPRD Gresik dari Fraksi PKB yang juga warga Tanjung, langsung datang dari dinas untuk ikut serta," ujarnya.


Menurut H. Kastiman, kegiatan ini bukan sekadar ritual, tetapi memiliki makna mendalam. Ziarah ini menjadi pengingat bagi generasi muda agar tak melupakan jasa para pendahulu NU di Tanjung.


"Saya bersyukur banyak kader GP Ansor yang punya inisiatif mengadakan agenda yang bermanfaat seperti ini. Dengan mengingat jasa muassis, kita bisa meneladani perjuangan mereka," tambahnya.


Kehadiran Mas Yahya, anggota DPRD Gresik, juga menjadi bukti bahwa ziarah ini mendapat dukungan luas. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapannya agar kegiatan ini bisa menjadi tradisi tahunan.


"Sebagai warga Nahdliyin, saya sangat senang dengan kegiatan ini. Semoga bisa istiqomah agar generasi muda tahu siapa pejuang terdahulu NU di Tanjung. Hari ini saya lepas atribut sebagai anggota dewan, saya hadir sebagai warga NU," kata Mas Yahya.





Kegiatan ziarah kubro ini diharapkan menjadi momentum bagi warga NU Tanjung untuk terus merawat tradisi dan semangat perjuangan para muassis. Dengan mengenang jasa para pendahulu, diharapkan generasi mendatang dapat mengambil pelajaran dan meneruskan perjuangan dalam menjaga serta mengembangkan NU di tingkat ranting.


Berikut nama-nama para Almarhum dan Pendahulu Pengurus Ranting NU Tanjung yang di ziarahi dan nampak dikasih penanda dengan bendera NU Agar semakin dikenal dan dikenang. 


ALMARHUM PENGURUS RANTING NU TANJUNG


Dusun Sawen

1. Alm. Bapak Tamin RT 09/07 Sawen

2. Alm. Bapak Suwarno RT 09/07 Sawen (Rais Syuriyah)

3. Alm. Bapak H. Puji setiawan RT 02/05 Sawen

4. Alm. Bapak H. Sumantri RT 01/05 Sawen (Tanfidyah 2012-2017 2017-2020)

5. Alm.  Bapak H. Suyadi RT 07/06 Sawen

6. Alm. Bapak H Suparman RT 09/07 Sawen.

7. Alm. Bapak liwon (Moden)

8. Alm. Bapak Selamet Riadi (Polo)

9. Alm Bapak Sahad




Dusun Tanjung krajan


1. Alm. Bapak Kasman (Rais Syuriyah 1965-75)

2. Alm. Bapak Alwi (Moden)


Dusun Dukuhan


1. Alm. Bapak Tayib

2. Alm. Bapak Kaseman

3. Alm. Bapak H. Khoirul

4. Alm. Bapak H. Syaifuddin

5. Alm. Bapak Abdul Aji


Dusun Tempel


1. Alm. Bapak Sarmad

2. Alm.  Bapak H. Mukhotob (Tanfidyah 1975-83 1983-2006)

3. Alm. Bapak H. Sugiono

4. Alm. Bapak Supii

5. Alm. Bapak Muslan


Meski baru pertama kali diadakan, semangat dan kebersamaan yang terjalin dalam ziarah ini menjadi bukti bahwa tradisi NU tetap hidup di tengah masyarakat.


Penulis : Nurul Ma'arif

Editor   : Zuhdi Yazid

Tulis Komentarmu Di Sini

أحدث أقدم